Semenjak dulu, manusia sudah tidak pernah setuju dengan praktik penyihir yang ada di dunia. Perburuan penyihirpun sudah mulai terjadi bahkan di zaman sebelum masehi. Catatan tentang eksekusi penyihir sudah ada dalam sejarah romawi kuno, dalam kitab hukum romawi kuno (451 SM) yang membahas mengenai mantra, mantra yang merusak. pada tahun 184 SM di perkirakan sekitar 2000 orang di eksekusi mati di romawi kuno, tahun 182-180 SM terjadi sekitar 3500 Eksekusi Hukuman mati yang berkaitan mengenai sihir, hal ini berkaitan dengan penyebaran wabah penyakit di masa itu yang dianggap berasal dari guna-guna penyihir. Penganiayaan warga dengan tuduhan penyihir itu berlangsung lama sampai Abad Ke 4 di Romawi. Pada masa ini Perdagangan Obat berbahaya, menjual sesuatu yang mengandung racun, bahkan kepemilikan Buku Mantra, serta pemilik barang aneh yang berkaitan dengan sihir langsung di eksekusi mati. hal ini berlangsung lama di Eropa dan Amerika dan puncaknya pada abad awal Modern.
Perburuan sihir abad pertengahan di Amerika dan eropa 1450-1750
Wilayah
|
Jumlah percobaan
|
Jumlah eksekusi
|
Kepulauan Inggris dan
Amerika Utara
|
>5000
|
~ 1,500-2,000
|
Kekaisaran Romawi
Suci (Jerman, Belanda, Swiss, Lorraine, Austria termasuk lahan Republik
- Bohemia, Moravia dan Silesia)
|
> 50.000
|
> 25,000-30,000
|
Perancis
|
> 3.000
|
> 1.000
|
Skandinavia
|
> 5.000
|
> 1,700-2,000
|
Tengah & Eropa
Timur (Polandia-Lithuania, Hungaria dan Rusia)
|
> 7.000
|
> 2.000
|
Eropa
selatan (Spanyol, Portugal dan Italia)
|
> 10.000
|
> 1.000
|
total:
|
> 80.000
|
> 35.000
|
Di perkirakan lebih dari 500.000-1000.000 orang telah di eksekusi mati akibat tuduhan sihir. mayoritas mereka adalah warga kelas ekonomi rendah. dan kebanyakan adalah perempuan.
Tidak jauh dari indonesia di india sendiri tahun 1995-2009, terjadi pembunuhan sekitar 2500 Orang yang dianggap melakukan Praktik sihir. termasuk di indonesia. Pembunuhan yang berasal dari tuduhan sihir atau santet. masih ingat tragedi banyuwangi ? Terjadi di Februari-september 1998, Korban meninggal sampai 150 orang. Tragedi itu sangat populer dengan sebutan pembunuhan dukun santet (Geger santet) yang dibunuh oleh Ninja. Ternyata banyak diantara Korban bukan merupakan dukun santet, Diantaranya hanya Guru ngaji, Dukun Penyembuh, dan Tokoh masyarakat yang menjadi korban meninggal
entah itu disebut sebuah kepercayaan atau Histeria masal belaka, namun sepanjang sejarah Umat manusia.. Sudah Jutaan orang yang Mati karena sebuah Tindakan tersebut tanpa ada pembuktian yang jelas
Sumber :
Wikipedia dan dari berbagai sumber
Sumber :
Wikipedia dan dari berbagai sumber
